Tuesday, December 01, 2015

Furnitur Antik dari Bangkai Pesawat

Jika Anda berkunjung ke toko furniture Jakarta, yang akan Anda temui adalah barisan barang-barang mebel yang terbuat dari kayu, besi, bambu, dan sejenisnya. Nah, apa jadinya jika Anda menemukan sebuah furnitur yang dibentuk dari bangkai pesawat? Tentunya, akan sangat unik dan menarik sekali, ya! Jika Anda memang berniat untuk membangun sebuah hunian yang sangat tidak biasa, maka tampaknya furnitur ini cocok untuk mengisi hunian Anda.
Adalah Brett dan Shane Amstrong, kakak beradik asal Inggris, yang memiliki ide pertama kali untuk menciptakan furnitur untuk mengisi interior ruang dari bangkai pesawat. Dua saudara ini secara konsisten berkeliling dunia untuk mengumpulkan bangkai pesawat yang biasanya terbengkalai di hanggar. Berkat kreativitasnya, mereka berusaha mengubah barang rongsokan tersebut menjadi sesuatu yang bernilai seni dan tentunya berharga. Entah itu berupa meja kopi, kursi, bingkai, dan lain sebagainya. Berbagai benda ini tentunya tidak hanya unik, tetapi juga dapat membuat ruang dapur terlihat fresh. Sulitnya mengumpulkan berbagai benda rongsokan ini membuat harga yang mereka tetapkan untuk benda-benda tersebut pun tidak main-main, yaitu sekitar tujuh ribu poundsterling hingga dua lima juta poundsterling.

Dua saudara yang pernah memamerkan karya mereka di Paris Air Show pada tahun 2014 ini membuat beragam furnitur dengan gaya yang sangat futuristik. Dimulai dari kursi Martin Baker, sofa yang dimodifikasikan dari tangki bahan bakar jet Corsair, atau bahkan meja melingkar yang diambil dari pesawat Boeing 737. Karya yang sangat unik lainnya dari kedua kakak beradik ini adalah sebuah jam yang dibentuk dari potongan jendela di kabin pesawat. Dengan menggunakan tiga jendela yang berdampingan, mereka menciptakan jam dengan waktu London, Paris, dan jua New York. Jam tersebut disulap dengan gaya milenium serta aksen metalik di setiap bodinya. Mewah, sekaligus mengagumkan.

Furnitur yang dibuat oleh Brett dan Shane Amstrong tidak hanya mengedepankan material pesawat yang menjadi bahan dasarnya saja, tetapi juga memadukan unsur-unsur kemewahan lainnya. Mulai dari kain beledu, besi metalik yang sengaja ditambahkan untuk mempertegas bentuk furnitur, dan juga aksen-aksen lain yang membuat furnitur garapannya semakin ‘menjual’. Bagaimana, tertarik untuk membelinya?

0 comment:

Post a Comment