Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tidak mengalir
dengan lancar dan merupakan salah satu silent killer. Sebab seseorang bisa saja
langsung mengalami kondisi kritis atau bahkan meninggal tidak lama setelah
serangan jantung terasa. Begitu mengerikannya penyakit ini membuat banyak
masyarakat rela mengeluarkan biaya yang tidak sedikit sebagai cara mencegah penyakit jantung. Misalnya seperti menghindari makanan yang
dianggap meningkatkan risiko penyakit ini, atau bahkan membeli katering menu
makanan sehat yang harganya tidaklah murah.
Namun begitu, apakah dengan melakukan hal tersebut maka serangan jantung
sudah pasti bisa dicegah? Jawabannya, belum tentu. Sebab makanan bukanlah
satu-satunya hal yang bisa menyebabkan seseorang terkena serangan jantung.
Untuk bisa mencegahnya, Anda harus lebih dulu memahami apa saja penyebab
serangan jantung ini. Dan berikut ini adalah beberapa penyebabnya menurut situs
alodokter:
- Makanan. Meskipun bukan faktor satu-satunya, namun makanan juga memegang peranan penting sebagai penyebab serangan jantung. Orang yang sering mengonsumsi makanan berlemak, tinggi kadar gula, dan tinggi kolesterol akan memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami serangan jantung dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi makanan sehat.
- Penyakit lain. Seseorang yang mengalami masalah kesehatan berkaitan dengan kolesterol (hiperkolesterolemia), kadar gula tinggi (diabetes), tekanan darah tinggi (hipertensi), akan memiliki risiko yang tinggi pula terhadap serangan jantung. Sebab tingginya kadar gula dalam darah menyebabkan darah menjadi tidak lancar, kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan munculnya plak pada pembuluh darah yang menghambat aliran darah, dan tekanan darah tinggi akan membuat jantung Anda harus bekerja lebih keras untuk memompa darah.
- Obesitas. Seseorang yang memiliki berat badan berlebih (obesitas) akan membutuhkan darah lebih banyak daripada orang dengan berat badan normal. Akibatnya jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah.
Kemungkinan Anda mengalami serangan jantung akan semakin tinggi jika
Anda memiliki lebih dari satu kondisi penyebab di atas. Untuk mengurangi
risikonya, sebaiknya Anda tidak hanya mengatur menu makanan yang Anda konsumsi
saja, tetapi juga porsi, jadwal makan, dan jangan lupa untuk meningkatkan
aktivitas fisik. Lakukanlah olahraga yang baik untuk Jantung secara rutin setiap hari atau setidaknya 3 kali
seminggu. Dengan melakukan
beberapa hal tersebut, meskipun tidak menjamin sepenuhnya Anda terhindar dari
serangan jantung, namun risiko Anda mengalaminya akan semakin kecil. (Vita)
0 comment:
Post a Comment